YOGYAKARTA - Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian (Kementan) membuka pelatihan workshop pertanian bagi lembaga keuangan, Senin (15/5) di Yogyakarta.
Kegiatan workshop dimaksudkan untuk memberikan gambaran terhadap resiko, prospek, dan peluang dari usaha pertanian kepada lembaga keuangan untuk meningkatkan kepercayaan terhadap usaha di bidang pertanian.
Di beberapa kesempatan, Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo terus mendorong petani milenial untuk membangun sektor pertanian secara masif dan berkelanjutan.
Saat ini, kata dia, pemerintah sudah menyiapkan akses permodalan maupun sarana dan prasarana pertanian. Khusus untuk modal, Kementan menyiapkan KUR sebagai dukungan terhadap jalannya usaha tani.
"Oleh karena itu, fokus petani milenial adalah membangun kelembagaan dan membangun networking. Fokus pada pengembangan komoditas," kata Mentan Syahrul.
Sementara itu, Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi menambahkan, workshop ini bertujuan untuk memberikan gambaran atas resiko dan mitigasi yang dilakukan dalam usaha di bidang pertanian.
"Di samping itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan Lembaga Keuangan dalam menjalin mitra dengan pengusaha di bidang pertanian untuk mengakses layanan keuangan yang lebih luas," tutur Dedi.
Pada tahun 2022, Program Youth Enterpreneurship And Employment Support Services (YESS) melalui BPPSDMP telah melakukan kerja sama dengan lembaga keuangan baik nasional maupun daerah.
Kegiatan kerja sama dengan lembaga keuangan mitra diharapkan dapat memberikan peluang lebih besar kepada Calon Penerima Manfaat (CPM) dan Penerima Manfaat (PM) untuk dapat mengakses lembaga keuangan.
Kemudian, dengan adanya kerja sama dengan lembaga keuangan lain di luar lokasi Program YESS oleh BPPSDMP dapat memberikan gambaran program produk layanan keuangan yang ada di setiap masing-masing daerah yang diharapkan dapat diterapkan di lokasi Program YESS.
Berlangsung dari 15 – 18 Mei 2023, peserta workshop ini berasal dari lembaga keuangan, peserta dari Kementan, dan petani binaan Kementan yakni Duta Petani Milenial dan Duta Petani Andalan Kementerian Pertanian.
Adapun materi yang akan disampaikan yakni Overview Program YESS dan pemberdayaan Kementerian Pertanian terhadap Petani Milenial, Field trip ke tempat pelaku usaha pertanian untuk mengenal bisnis Pertanian Sub-Sektor (Hortikultura, Tanaman Pangan, Perkebunan, Peternakan, dan Jasa dan Pengolahan hasil pertanian). Workshop akan diakhiri dengan FGD Akses Permodalan dan Rencana Tindak Lanjut Percepatan Akses KUR.