Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Magelang menggelar wisuda terakhir sarjana sains terapan program Diploma IV hari ini, Senin (13/8) di kampus STPP Magelang jurusan penyuluhan peternakan (Jurluhnak).
Wisuda diikuti oleh 36 lulusan jurusan penyuluhan pertanian (Jurluhtan) dan 58 lulusan Jurluhnak sekaligus menandai wisuda terakhir STPP Magelang, dan siap mengawali pengabdian sebagai Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) mulai tahun akademik 2018/2019.
Wisuda dilakukan oleh Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI didampingi Kepala Pusat Pendidikan (Pusdiktan) di Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Gunawan Yulianto dan Kepala STPP Magelang, Ali Rachman.
Wisudawan terbaik dari Jurluhnak Magelang adalah Fabiana Mentari Putri W dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,72, Hanis Astria Pamungkas (3,61), dan Isti Mulatifah (3,6). Sementara peraih IP tertinggi dari Jurluhtan Yogyakarta adalah Bagio (3,92), Rohmat Hidayat (3,91), Surya Sinagara (3,84).
Kapusdik Gunawan Yulianto mengingatkan bahwa wisudawan mengemban tugas berat mendampingi dan mendorong petani untuk mencapai kedaulatan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.
"Para wisudawan juga harus mendukung upaya stop impor pangan, dengan meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk pertanian Indonesia di dalam negeri maupun di pasar global," katanya.
Ali Rachman menambahkan untuk menjawab tantangan ke depan, maka STPP Magelang mulai tahun akademik 2018/2019 melakukan transformasi kelembagaan, dengan mengembangkan STPP menjadi Polbangtan.
"Khusus Polbangtan Yogyakarta menyelenggarakan tiga program yakni Diploma IV Penyuluhan Pertanian, Diploma IV Teknologi Benih, Diploma IV Agribisnis Hortikultura," katanya.
Sementara Polbangtan Magelang akan memiliki tiga program studi yaitu, Diploma IV Penyuluhan Peternakan, Diploma IV Teknologi Produksi Ternak, Diploma IV Teknologi Pakan Ternak. (eko)